Tim Sepak Bola Wanita Pakai Gelang Ungu, Menandakan Kesetaraan Gender



NIYUSU.ID - Tim sepak bola nasional wanita Jepang emang keren banget ya! Mereka baru aja memakai gelang ungu, warna yang melambangkan kesetaraan gender, pada turnamen persahabatan internasional tahunan di Amerika Serikat.

Keren juga nih, tim AS menawarkan untuk membuat gerakan bersama-sama dengan Nadeshiko Jepang sebelum mereka bertanding di Piala SheBelieves di Nashville, Tennessee tanggal 19 Februari kemarin.

Dilansir dari Asahi Shimbun, kapten tim Saki Kumagai berharap gerakan ini bisa jadi kesempatan bagi para pemain di timnya untuk mempertimbangkan kembali pentingnya kesetaraan gender.

“Saya berharap ini juga akan menjadi kesempatan bagi orang-orang yang menonton pertandingan untuk memikirkannya,” katanya.

Para pemain Jepang pun setuju dan memasang pita ungu di pergelangan tangan kiri mereka.

Kelas internasional ini emang penuh dengan solidaritas dan semangat persatuan. Tim Kanada yang baru saja meraih medali emas di Olimpiade Tokyo juga bergabung dalam gerakan kesetaraan gender ini.

Mereka sedang dalam perselisihan perburuhan terkait perlakuan mereka yang berbeda dengan tim sepak bola putra, dan menuntut kesetaraan.

Pemain Kanada bahkan memakai kemeja yang menyembunyikan lambang asosiasi sepak bola mereka selama latihan.

Dalam pertandingan pertama melawan Amerika Serikat, mereka mengenakan kaos ungu. Para pemain Amerika juga ikut memakai gelang berwarna ungu untuk menunjukkan dukungan dan solidaritas mereka.

Pemain depan AS, Megan Rapinoe, mengatakan kalau semakin banyak asosiasi dan tim sepak bola yang terlibat dalam gerakan ini, semakin banyak juga negara yang saling mendukung.

Megan Rapinoe diketahui gencar memperjuangkan kesetaraan gender dalam sepak bola melalui tindakan hukum terhadap Federasi Sepak Bola AS.

Dalam pertandingan persahabatan, tim AS yang menduduki peringkat satu dunia berhasil mengalahkan Nadeshiko Jepang dengan skor tipis 1-0.

Meskipun begitu, gerakan kesetaraan gender ini telah menginspirasi banyak orang dan semoga bisa terus mempererat solidaritas dan persatuan di dunia sepak bola internasional.

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.